Sejarah AC MILAN
AC Milan adalah sebuah klub sepakbola asal Italia yang berbasis di kota Milan. Klub ini memiliki nama asli Associazione Calcio Milan Italia, namun biasa dipanggilAC Milan atau Milan saja. Stadion Milan adalah San Siro. Seragam kebesaran Milan adalah bergaris merah-hitam dan celana putih atau hitam. Hal ini membuat Milan dijuluki Rossoneri yang berarti merah-hitam. Pendukung Milan disebut dengan Milanisti.
AC
Milan sendiri merupakan salah satu tim tersukses dalam sejarah
persepakbolaan di Italia, Milan telah menjuarai Serie A 18 kali dan
Piala Italia 5 kali. Selain itu Milan juga mampu meraih 7 gelar juara
Liga Champions, dan hanya kalah dari Real Madrid sebagai pemegang gelar
juara terbanyak di Liga Champions.
AC Milan ini didirikan pada tahun 1899, dengan nama awal Milan Cricket and Football Club oleh Alfred Edwards,
seorang ekspatriat asal Inggris. Sebagai penghormatan terhadap
asal-usulnya, Milan tetap menggunakan ejaan bahasa Inggris pada nama
kotanya (Milan) daripada menggunakan ejaan bahasa Italia, yaitu Milano.
Alfred Edward sendiri akhirnya menjadi presiden pertama Milan. Sedangkan
kapten pertama Milan adalah Herbert Kilpin.
AC
Milan berkembang menjadi salah satu klub tersukses di daratan Italia.
Sempat berada di bawah dominasi Juventus dan Torino pada tahun 30’ dan
40’-an, AC Milan menunjukkan kualitasnya pada dekade 50’-an. Salah
satunya berkat adanya trio Swedia,Gre-No-Li, yakni Gunnar Gren, Gunnar Nordahl, dan Nils Liedholm.
Setelah era trio Gre-No-Li, pada decade 60’-an Milan dilatih oleh Nereo Rocco, yang disebut sebagai penemu taktik Catenaccio,
yaitu taktik pertahanan grendel yang sulit ditembus. Pada era ini,
Milan berhasil menyabet 2 gelar Liga Champions pada 1963 dan 1969
setelah masing-masing mengalahkan Benfica dan Ajax di final.
Pada
1979, Milan berhasil merebut gelar Serie A yang ke 10 sekaligus membuat
Milan berhak menempel satu bintang di atas logo klubnya. Namun pada
1980, Milan harus terdegradasi ke Serie B setelah terlibat skandal judi Totonero. Beruntung, setelahnya Milan dibeli oleh seorang pengusaha Italia bernama Silvio Berlusconi. Berlusconi-lah yang mengubah skuad Milan sehingga mampu kembali ke puncak performanya.
Berlusconi menunjuk Arrigo Sacchi sebagai
pelatih. Pada akhir 80-an dan awal 90-an Milan menjelma sebagai klub
yang paling ditakuti di dunia dengan skuad yang komplit hingga diberi
julukan The Dream Team. The Dream Team ini termasuk dengan trio Belanda yang berhasil merebut juara Piala Eropa 1988, yaitu Marco Van Bastendan Ruud Gullit di lini depan serta Frank RIjkaard di lini pertahanan. Ditambah dengan pemain top asli Italia, seperi Franco Baresi atau Roberto Donadoni,
AC Milan menjadi sangat kuat. Milan mampu meraih 3 gelar Liga Champions
pada 1989 dan 1990, serta tahun 1994 saat Milan dilatih oleh pelatih
Italia, Fabio Capello.
Pada awal 90-an ini, Milan mengukir rekor tersendiri dengan menjalani 58 pertandingan tanpa kekalahan atau
sekitar 2 tahun. Hal ini menjadi rekor ketiga di sepakbola Eropa, hanya
kalah dari Steau Bucharest dari Romania (104) dan Glasgow Celtic dari
Skotlandia (68) yang persaingan liganya tidak sekompetitif Milan di Liga
Italia.
Setelah
era The Dream Team, Milan sempat mengalami masa suram pada akhir 90-an.
Namun pada awal 2000-an, Milan bangkit. Milan berhasil menambah 2 gelar
Liga Champions lagi setelah mengalahkan Juventus pada 2003 dan
Liverpool pada 2007 di final. Milan pun total meraih 7 gelar Liga
Champions, hanya kalah dari klub Spanyol, Real Madrid (9 kali). Milan
juga mendapat symbol Badge of Honor sebagai klub besar Eropa yang sudah mengoleksi minimal 5 gelar Liga Champions.
Legenda Milan
AC
Milan adalah salah satu klub di dunia yang memiliki banyak legenda.
Pada dekade 50-an, ada trio Gre-No-Li dari Swedia, yaitu Gunnar Gren,
Gunnar Nordahl dan Nils Liedholm. Selain itu juga terdapat nama-nama
seperti Cesare Maldini, Gianni Riveradan Jose Altafini setelah era trio Swedia.
Dalam skuad The Dream Team pada akhir 80-an, Milan terkenal dengan trio Belanda, yaitu Marco Van Basten, Ruud Gullit, dan Frank Rijkaard.
Van Basten bahkan mampu meraih 3 kali penghargaan Ballon d’Or. Pada
barisan pertahanan, Milan memiliki kuartet pertahanan terkuat, yaitu Mauro Tasotti, Franco Baresi, Alessandro Costacurta, danPaolo Maldini.
Paolo Maldini sendiri adalah legenda Milan yang paling spesial karena
sepanjang karirnya hanya memperkuat Milan saja. Maldini juga memegang
rekor penampilan terbanyak bersama AC Milan.
Selain
itu juga ada nama-nama terkenal lain, seperti Roberto Donadoni, Carlo
Ancelotti, Dejan Savisevic, Zvonimir Boban, Jean-Pierre Papin, Marcel
Desailly dan George Weah. Pada era milenium, terdapat 2 bintang Milan
yang meraih penghargaan Ballon d’Or, yaituAndriy Shevchenko pada 2004 dan Ricardo Kaka pada tahun 2007.
Pada
penghujung musim 2011/2012, Milan membuat kebijakan untuk regenerasi
dengan melepas pemain-pemain tuanya yang sudah menjadi legenda tim,
seperti Filippo Inzaghi, Clarence Seedorf, Alessandro Nesta dan Gennaro Gattuso, menyusulAndrea Pirlo yang sudah dilepas satu musim sebelumnya.
Milan Saat Ini
Milan saat ini dilatih oleh Massimiliano Allegri.
Meski sukses meraih juara Serie A di musim 2010/2011 saat pertama
ditunjuk sebagai pelatih, namun Juventus berhasil merebutnya setahun
setelahnya. Kini Allegri dituntut untuk merebut kembali gelar dari
Juventus.
Milan melakukan kebijakan penghematan uang dengan menjual 2 bintang utamanya, yaitu Zlatan Ibrahimovic dan Thiago Silva ke
PSG. Selain itu Milan juga melepas Antonio Cassano serta beberapa
pemain tuanya seperti Inzaghi, Seedorf, Nesta dan Gattuso. Sebagai
gantinya Milan merekrut Riccardo Montolivo, Nigel De Jong, Bojan Krkic,
dan Giampaolo Pazzini untuk mendampingi skuad yang sudah ada saat ini
seperti Kevin Prince Boateng, Robinho, Antonio Nocerino, dan lain-lain.
Rival
Milan memiliki banyak rival, baik di Italia maupun di luar Italia. Namun rival utama Milan tentunya adalah Inter Milan. Sama seperti Milan, Inter juga berbasis di kota Milan. Pertandingan keduanya disebut Derby Della Madonina. Keduanya berbagi stadion yang sama, yakni San Siro atau Giuseppe Meazza. Milan juga memiliki rivalitas dengan Juventus, AS Roma, serta Genoa.
Untuk
luar Italia, rival Milan adalah Manchester United, Real Madrid,
Barcelona, Liverpool serta Boca Juniors. RIvalitas ini disebabkan
seringnya mereka bertemu baik di arena Liga Champions maupun Piala
Interkontinental.
Basis : Milan, Italia
Didirikan : 16 Desember 1899
Julukan : I Rossoneri (Merah-Hitam), Il Diavolo Rosso (Setan Merah), Casciavit (Obeng)
Stadion : San Siro (80.000 kapasitas)
Pemilik : Silvio Berlusconi
Pelatih : Massimiliano Allegri
Warna kostum : Merah-Hitam
Prestasi
- Kompetisi Nasional
Serie A (18
kali) 1901; 1906; 1907; 1950-51; 1954-55; 1956-57; 1958-59; 1961-62;
1967-68; 1978-79; 1987-88; 1991-92; 1992-93; 1993-94; 1995-96; 1998-99;
2003-2004; 2010-2011
Piala Italia (5 kali) 1966–67; 1971–72; 1972–73; 1976–77; 2002-03
Piala Super Italia (6 kali) 1988; 1992; 1993; 1994; 2004; 2011
Serie B (2 kali) 1980–81; 1982–83
- Kompetisi Eropa
Liga Champions (7 kali) 1962-63; 1968-69; 1988-89; 1989-90; 1993-94; 2002-03; 2006-07
Piala Super Eropa (5 kali) 1989; 1990; 1994; 2003; 2007
Piala Winners (2 kali) 1967–68; 1972–73
0 komentar:
Posting Komentar